Hal Penting yang
Diperhatikan HRD Saat Cari Fresh Graduate - Human Resource Department (HRD)
atau departemen sumber daya manusia merupakan suatu bagian atau unit yang
bertanggung jawab dan mengurus berbagai masalah pada bidang kepegawaian guna
menunjang aktivitas perusahaan demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam kaitannya dengan penerimaan pegawai, seorang staf HRD
perlu mempertimbangkan kualifikasi pelamar kerja secara matang karena
berpengaruh pada mobilitas dan pengembangan perusahaan.
Khsusus untuk fresh graduate, ada beberapa point yang biasa menjadi
sorotan HRD.
Buat anda yang baru lulus, termasuk lulusan SMA sebaiknya
perlu memperhatikannya agar kemungkinan untuk diterima kerja jadi lebih besar,
sehingga anda tidak menggangur lama,
Berikut ulasannya yang dikutip dari situs jobstreet.
Hal yang Dilihat HRD
Waktu Cari Fresh Graduate
Pernah magang atau
belum
HRD sangat mempertimbangkan pengalaman magang bagi para
pencari kerja yang baru lulus sekolah. Didapatkan skor persentase sebesar 23%
dan ini menunjukkan bahwa pelamar yang pernah magang mendapatkan nilai positif
bagi HRD.
Pengalaman kerja saat
kuliah
Hal kedua yang paling dipertimbangkan oleh HRD adalah
pengalaman kerja selama perkuliahan dengan skor 21%. Pertimbangannya adalah
kemampuan untuk beradaptasi di lingkungan baru dan kesiapan terhadap tekanan
yang akan di dapatkan di perusahaan nantinya bila ia diterima.
Jurusan di kuliah
Sebaiknya para pelamar kerja menyesuaikan posisi yang
dilamar dengan jurusan semasa mereka kuliah. Karena HRD tentu ingin menempatkan
seseorang sesuai kemampuannya dan ini didapati bila pelamar kerja melamar
pada posisi yang tepat.
Nilai persentase HRD mempertimbangkan jurusan semasa kuliah
adalah 13%.
Pengalaman menjadi
sukarelawan
Kesukarelawanan bisa menjadikan seorang pelamar kerja
diminati HRD. Pengalaman memimpin, bersosialisasi, dan beradaptasi kepada
lingkungan yang belum dikenalnya dapat menjadi nilai plus. Persentase 12%
adalah besaran pengalaman menjadi volunteer yang dijadikan pertimbangan pihak
HRD.
Aktifitas selama di
kampus
Kemampuan berorganisasi selama di kampus menjadi
pertimbangan selanjutnya dengan persentase sebesar 10%. Daya tahan tubuh,
disiplin waktu, konsentrasi pada suatu pekerjaan bisa didapatkan pada
pengalaman berorganisasi sehingga tentu menjadi solusi menarik bagi HRD untuk
dapat dipekerjaan di perusahaannya.
Nilai IPK
IPK atau Indeks Prestasi Kumulatif adalah nilai yang
didapati mahasiswa selama perkuliahan. Nilai IPK tinggi terkadang menjadi
alasan HRD mempekerjaan pegawai, ini didasarkan kemampuannya mengenal pelajaran
sehingga bukan tidak mungkin calon pegawai tersebut akan mudah menerima beban
kerja yang diberikan kepadanya. IPK ini mendapatkan skor 8% sebagai hal yang
dipertimbangkan oleh HRD.
Akreditasi dan
reputasi kampus
IPK, akreditasi dan reputasi kampus sejatinya beriringan
menjadi pertimbangan HRD dalam menerima calon pegawai. Universitas negeri
maupun swasta terkenal tentu lebih dipertimbangkan dibanding selainnya.
Persentase akreditasi dan reputasi kampus sebagai hal yang dipertimbangkan HRD
sebanyak 8%.
Namun bukan berarti pelamar kerja yang berasal dari
universitas tidak terkenal dan nilai IPK-nya kecil menjadi terpinggirkan,
karena HRD juga melihat bagaimana kemampuan mereka saat berinteraksi kepada
orang yang baru dikenal, fokus mereka kepada suatu pekerjaan, daya tahan tubuh
saat bekerja, dan hal-hal lainnya.